The Berita Polisi Diaries

Deflasi lima bulan berturut-turut, tanda 'masyarakat kelas pekerja sudah tidak punya uang lagi untuk berbelanja'

Pakar hukum tata negara Bivitri Susanti mengatakan rekayasa kasus yang dilakukan pejabat kepolisian Ferdy Sambo baru-baru ini, menjadi momentum makin banyak publik yang mengungkap rekayasa kasus yang dialami mereka, dan di sisi lain, memperburuk kepercayaan publik terhadap penegak hukum.

Polisi diduga salah menangkap dan melakukan kekerasan terhadap lima terdakwa di Yogyakarta dalam kasus kejahatan jalanan "klitih" yang menyebabkan satu orang meninggal dunia pada April silam.

Deflasi lima bulan berturut-turut, tanda 'masyarakat kelas pekerja sudah tidak punya uang lagi untuk berbelanja'

KPU kabupaten dan kota diingatkan agar benar-benar melakukan pengecekan saat menerima alat perlengkapan pemilu. Bila ada kekurangan agar segera melapor untuk pengadaan.

"kemudian ditambah lagi kultur saling menutupi dan seringkali menyalahgunakan kewenangan untuk kepentingan pribadi," jelas Bambang.

detikNews detikEdukasi detikFinance detikInet detikHot detikSport Sepakbola detikOto detikProperti detikTravel detikFood detikHealth Wolipop detikX 20Detik detikFoto detikHikmah detikPop Layanan

Menanggapi itu, pakar hukum tata negara Bivitri Susanti mengakui bahwa kasus Sambo menjadi "momentum" untuk pengungkapan rekayasa kasus yang lain.

“Dalam praktiknya kami belum melihat kinerja-kinerja yang kemudian memberikan perlindungan kepada warga sipil. Lalu selain itu kami juga melakukan sorotan terhadap anggota-anggota kepolisian yang melakukan tindak prison,” kata Andi.

"Kami menilai keterangan ini penting sebab hal ini semakin menguatkan bukti bahwa sebetulnya kepolisian tidak begitu yakin bahwa para terdakwa merupakan pelaku tindak pidana."

Misalnya dengan melakukan perbaikan pada sistem pengawasan dan peraturan terkait penggunaan senjata.

"Bukti chat antara terduga pelaku dan korban sudah kami dapatkan dan penjelasan dari terduga korban, dan masih mencari bukti-bukti yang lain."

“Kami mendorong adanya quasi-law enforcement investigator atau persecutor powers dalam kepolisian. Ketika misalnya kepolisian melakukan pelanggaran, harus ada mekanisme untuk melakukan penindakan atau investigasi menuntut anggota kepolisian di lapangan yang melakukan check here tindakan pelanggaran, terlebih pelanggaran pidana,” ujar Rozy.

Sentanu ditangkap setelah menembak warga dengan airsoft gun di Simalungun. Motifnya adalah arogansi dan ingin menunjukkan kehebatannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *